TNI AL Berhasil Deteksi Lima Ranjau Laut di Perairan Selat Riau

TNI AL Latihan Peperangan Ranjau

TNI AL yang tengah melakukan patroli, mendeteksi keberadaan bahan peledak berupa ranjau laut berbagai jenis di perairan Selat Riau, Kepri pada Selasa 5 Juli 2022.

Tim Satuan Tugas (Satgas) Peperangan Ranjau TNI AL langsung melakukan teknik pemburuan dan penyapuan ranjau dengan cara meledakan ranjau di bawah air.

TNI AL Berhasil Deteksi Lima Ranjau Laut di Perairan Selat Riau
Personel TNI AL mendeteksi keberadaan ranjau laut. (Dokumentasi : Dinas Penerangan Pangkalan Utama Angkatan Laut IV Tanjungpinang)

Menindaklanjuti temuan ranjau laut, petugas kemudian melaksanakan tahap pendeteksian menggunakan Side Scan Sonar serta Magneto Meter.

Hasilnya seluruh ranjau berhasil ditemukan lalu diledakkan oleh tim demolisi yang berada di bawah Satuan Kapal Ranjau.

Personel mendeteksi keberadaan ranjau laut. (Dokumentasi : Dinas Penerangan Pangkalan Utama Angkatan Laut IV Tanjungpinang)

Peledakan Ranjau

Penemuan dan peledakan ranjau laut ini merupakan salah satu bagian dari skenario Latihan Peperangan Ranjau oleh personel gabungan dari beberapa satuan TNI AL di bawah jajaran Koarmada I.

Personel bersiap menuju lokasi penemuan ranjau laut. (Dokumentasi : Dinas Penerangan Pangkalan Utama Angkatan Laut IV Tanjungpinang)

Komandan Kapal Ranjau Koarmada I selaku Komandan Satuan Tugas Ranjau (Dansatgasran) Kolonel Ashari Sunan Abidin, mengatakan timnya berhasil menyelesaikan latihan secara periodik setiap satu tahun sekali itu.

Personel melakukan penyelaman mendeteksi ranjau laut. (Dokumentasi : Dinas Penerangan Pangkalan Utama Angkatan Laut IV Tanjungpinang)

Menurut Ashari, latihan ini menjadi suatu keharusan sebagai upaya membina kemampuan dan profesionalisme prajurit dan kesiapansiagaan Alat Utama Sistem Senjata (Alutsista) TNI AL.

Selain itu, latihan ini bertujuan untuk mengasah dan mengukur tingkat kemampuan personel yang mumpuni dalam peperangan ranjau.

Ranjau laut berhasil diamankan Tim Satgas Peperangan Ranjau. (Dokumentasi : Dinas Penerangan Pangkalan Utama Angkatan Laut IV Tanjungpinang)

Latihan juga berdasarkan direktif latihan dari Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana Yudo Margono. TNI AL melaksanakan Latihan Perang Ranjau dengan dua tahap.

Pertama, melaksanakan Tahap Gladi Pokso selama enam hari di Pangkalan TNI AL Tanjunguban, Bintan. Kedua, melaksanakan Gladi Lapangan selama tiga hari di Perairan Selat Riau, Kepri.

Tim Satgas Peperangan Ranjau meledakkan ranjau laut. (Dokumentasi : Dinas Penerangan Pangkalan Utama Angkatan Laut IV Tanjungpinang)

Pada hari ketiga Gladi Lapangan, Tim Satgas berhasil menemukan tiga Ranjau Tanduk atau Ranjau Jangkar dan dua Ranjau Dasar. (*)

Artikel ini Konten Foto rangkum dari Dinas Penerangan Pangkalan Utama Angkatan Laut IV Tanjungpinang

Leave a comment